Minggu, 02 November 2014

Revlective Esay



Nama : Aynun Afitriani
NIM : G1D014055
 revlective Esay
 Kunjungan Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman

Descriptive
Pada hari Jumat, 24Oktober 2014 saya bersama teman-teman Keperawatan UNSOED angkatan 2014 melaksanakan kegiatan kunjungan ke Monumen Pangsar Jenderal Soedirman. Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman terletak di Jl. Prof. Dr. Soeharso No. 45 Purwokerto. Kegiatan ini merupakan rangkaian praktikum dari blok Caracter Building jurusan Keperawatan Universitas Jenderal Soedirman angkatan 2014. Kegiatan kunjungan monumen Pangsar ini dimulai dengan pemberangkatan dari kampus menggunakan angkutan umum dan ada yang menggunakan motor. Kemudian setibanya di tempat, dibagi menjadi dua kelompok, kelompok saya mendapat giliran masuk ke monumen kloter 2, sehingga yang pertama dilakukan yaitu menikmati keindahan pemandangan serta mengambil foto. Selanjutnya masuk ke monument. Dalam monumen tersebut dipimpin oleh seorang pemandu yang menginformasikan tentang Jenderal Soedirman dari kelahiran, perjuangan, hingga kewafatan beliau, serta menjelaskan sejarah berdirinya monumen. Kunjungan ini dilaksanakan agar mahasiswa mengetahui sosok seorang Jenderal Soedirman serta memiliki sifat dan karakter seperti beliau.
Feeling
Saya merasa sangat senang dan kagum. saya senang karena saya saya bisa berada di momumen tersebut dengan tempat yang menarik dan pemandangan yang indah. Saya juga mendapatkan informasi tentang Jenderal Soedirman dan perjuangan beliau. Saya merasa kagum ketika saya mengetahui betapa besar perjuangan beliau, pantang menyerah, jujur, tanggung jawab, serta rela berkorban demi bangsanya. Selain itu, saya juga merasa kurang nyaman dan berkeringat karena waktunya sudah siang dan matahari mulai terik, serta berdesakan mengikuti pemandunya.
Evaluation
Dalam kegiatan ini saya melakukan hal baik dan hal buruk. Dari sisi baiknya saya sudah bisa mengikuti kegiatan tersebut tanpa membuat kegaduhan dan bisa dikatakan tertib, serta tidak menghambat jalannya kegiatan tersebut karena saya sudah mematuhi peraturan yang sudah disetujui sebelum acara dilakukan yaitu dengan datang tepat waktu, saya juga mencatat apa yang dijelaskan oleh pemandu di monument tersebut. Dari sisi buruknya yaitu saya kurang fokus dalam mendengarkan ketika pemandu sedang menjelaskan tentang sejarah perjuangan Jenderal Sedirman dan sejarah terbangunnya monumen Pangsar tersebut, hal ini karena saya kurang nyaman dengan keadaan yang ada yaitu berdesak dan kepanasan.
Anaysis
Ketika pemandu sedang menjelaskan sejarah perjuangan Jenderal Soedirman dan sejarah monumen seharusnya saya bisa mendengarkan dengan baik agar saya bisa mengetahui dan mencatat lebih lengkap tentang apa yang telah dijelaskan oleh pemandu. Seharusnya saya fokus meskipun keadaannya kurang nyaman.
Conclusion
Kegiatan kunjungan monumen Pangsar Jenderal Soedirman dapat merefresh otak dengan pemandangan menarik yang ada di monumen tersebut. Dengan adanya kegiatan tersebut saya mengetahui betapa besar perjuangan Jenderal Soedirman dan terbenak dalam diri untuk memiliki karakter seperti beliau, yakni jujur, bertanggung jawab, rela berkorban serta pantang menyerah.
Action Plan
Kegiatan kunjungan monumen Pangsar Jenderal Soedirman ini merupakan kegitan yang sangat menyenangkan untuk merefresh otak. Dari kegiatan tersebut saya dapat belajar dan akan menjadikan diri saya untuk lebih baik dalam melakukan kegiatan kunjungan. Dari penjelasan tentang perjuangan Jenderal Soedirman saya akan menanamkan dalam diri untuk berlati memiliki karakter seperti beliau, saya akan berlatih memiliki sifat yang jujur, pantang menyerah, dan bertanggung jawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar